Senin, 02 Mei 2011

Tips Mengatasi Hambatan Skripsi

setelah berdiskusi dengan teman-teman yang lain, saya menemukan kesulitan membuat skripsi.

PERTAMA: bingung bagaimana caranya menulis skripsi dengan baik dan benar. INGAT, penulisan skripsi harus menggunakan kalimat baku dan formal. Saya banyak menjumpai teman-teman menulis skripsi dengan bahasa nonformal atau bahasa sehari-hari.

TIPS agar bisa menulis dengan formal dan baku.
1. banyak baca buku diktat atau jurnal atau artikel ilmiah, sehingga otak kita memiliki referensi kalimat ilmiah
2. membaca buku panduan ejaan bahasa indonesia yang baku, agar kita paham cara penulisan yang baik dan benar

KEDUA: malas membaca buku referensi BERBAHASA INGGRIS. Inilah fungsi belajar ilmu psikologi, kita harus berempati dan bersimpati bahwa baru sedikit para ahli dan ilmuan kita yang membuat buku literatur yang ilmiah.

TIPS agar bisa membaca buku referensi bahasa inggris:
1. baca kalimat secara keseluruhan terlebih dahulu dan pahami isinya, karena terkadang kalau diartikan perkata-kata akan membuat kita semakin pusing 10 keliling. hehehe..
2. setelah mengerti arti keseluruhan, buka kamus dan cari arti kata-kata kunci yang kurang kita pahami. Jadi bisa mempersingkat waktu membaca buku.

KETIGA: susah bertemu dosen. Terutama saat semangat mengerjakan skripsi ternyata dosen tidak bisa ditemui, langsung membuat motivasi turun.

TIPS agar tetap semangat
1. FAKTA: dosen lebih menghargai mahasiswa yang rajin nampang di depan kantor dosen daripada rajin di kamar kos. Jadi sering-seringlah nampang sampai dosen ingat kita dan wajah kita, kalau sudah begitu, akan lebih mudah membuat janji untuk bimbingan.
2. sering-sering berdiskusi dengan teman-teman tentang skripsi, jadi meskipun tidak bisa bimbingan dengan dosen, kita masih bisa memperoleh tambahan informasi dari teman-teman lain.

TETAP SEMANGAT!!!
TETAP SEHAT!!!
TETAP BERKARYA!!!

Total Tayangan Halaman